About Me

header ads

WONG EMBUH: Jalan Hidup, Jalan Pulang

Di tengah arus kehidupan yang serba cepat dan sering kali melelahkan, hadir sosok sederhana dari Brebes, Jawa Tengah—Aziz Amin, yang akrab disapa Wong Embuh. Bukan sekadar panggilan, Wong Embuh adalah cerminan dari filosofi hidup yang ia hayati, jalani, dan ajarkan. Ia adalah seorang hipnoterapis profesional, trainer, penulis, sekaligus pendiri Griya Hipnoterapi MPC, sebuah ruang pemulihan batin dan pikiran yang telah berdiri sejak 2012.

Perjalanan hidup Aziz dimulai dari seorang perawat medis, lalu menempuh pendidikan komputer, hingga akhirnya menekuni dunia terapi pikiran dan perilaku. Di sanalah ia menemukan panggilan jiwanya: membantu orang-orang keluar dari cemas, trauma, bahkan keputusasaan. Dari pengalaman praktik dan pencarian spiritualnya, lahirlah konsep Embuhisme—sebuah jalan kembali pada diri, kembali pada Tuhan, dan kembali pada keikhlasan.


Filosofi Embuh: Menyerah Bukan Menyerah

Embuh, dalam bahasa Brebesan, berarti "entah" atau "tidak tahu". Namun dalam tangan dan hati Aziz Amin, kata ini menjelma menjadi sebuah filosofi yang dalam dan membebaskan. Bukan tentang menyerah tanpa usaha, tapi tentang merelakan apa yang tak bisa dikendalikan, dan menerima hidup sebagaimana adanya. Ungkapan khas yang sering ia sampaikan adalah:

“Mbuh priben carane, kersane Gusti Allah.”
(Entah bagaimana caranya, semua terserah kehendak Tuhan.)

Filosofi ini bukanlah sikap pasrah buta, melainkan penyerahan yang sadar. Sebuah bentuk kebijaksanaan untuk tidak melawan arus kehidupan dengan amarah atau kecemasan, melainkan menyelaminya dengan tenang, sadar, dan utuh.


EMBUH sebagai Pendekatan Pemulihan

Aziz merumuskan EMBUH dalam lima elemen utama yang kini menjadi pendekatan dalam terapi dan pemberdayaan:

  1. Empowerment – Memberdayakan diri dengan mengenali potensi dan kekuatan batin.

  2. Mindfulness – Hadir utuh di saat ini tanpa terseret masa lalu atau khawatir akan masa depan.

  3. Behavior – Mengenali pola perilaku dan dampaknya terhadap hidup.

  4. Unconscious – Menyelami pikiran bawah sadar sebagai kunci perubahan diri.

  5. Healing – Proses penyembuhan yang lahir dari penerimaan dan pelepasan emosi yang mengikat.


Dari Griya ke Pandhopokan

Di Griya Hipnoterapi MPC, pendekatan Embuhisme dipraktikkan secara nyata dalam sesi-sesi praterapi, hipnoterapi, dan forum terbuka seperti Ngopi Jum’at. Program ini kemudian berkembang menjadi Pandhopokan Embuh, yaitu ruang aman tempat orang bisa curhat, belajar menyadari diri, dan bertumbuh bersama.

Pandhopokan ini bukan sekadar tempat, melainkan simbol dari rumah batin—tempat kita pulang dengan tenang, tanpa harus menjadi siapa-siapa, cukup menjadi diri sendiri, cukup menjadi "embuh".


Penutup: Wong Embuh, Wong Waras

Aziz Amin meyakini bahwa setiap orang bisa pulih, bukan karena tahu caranya, tapi karena bersedia menjalani prosesnya. Menjadi Wong Embuh bukan berarti menyerah pada hidup, melainkan mempercayai bahwa hidup ini digerakkan oleh kehendak yang lebih besar.

Karena dalam embuh, justru kita menemukan terang.
Dalam ketidaktahuan, kita belajar percaya.
Dalam melepas, kita akhirnya menemukan damai.


🌀 "Embuh, Mbuh priben carane... Kersane Gusti Allah."
Mari belajar waras bareng Wong Embuh.